Tentang Pacitan, Kota Paling Selatan Di Jawa Timur


Selasa, 13 September 2016

Isu Penyakit Zoonosis, Tak Pengaruhi Harga Hewan Kurban

| Selasa, 13 September 2016
Wartapacitan.com | PACITAN - Meski ditempa isu penyakit zoonosis namun harga hewan kurban di Pacitan tak terpengaruh. Harga sapi jenis limousine berusia 3 tahun berkisar Rp 21 juta hingga Rp 25 juta. Demikian pula dengan ternak kambing harga jualnya tetap tinggi.

"Nggak ada pengaruhnya. Yang jelas kami yang tiap hari mengurus ternak ini selalu berusaha agar ternak yang kami jual dalam keadaan sehat," ujar Purwito, peternak asal Kecamatan Kebonagung kepada Radio Suara Pacitan.

Selain mengandalkan vaksinasi dari dinas terkait, lanjut Purwito, dirinya juga melakukan pencegahan secara swadaya. Untuk antisipasi penularan penyakit, dirinya menggunakan obat-obatan yang dapat dibeli di toko. Sedangkan untuk menambah gizi ternak peternak biasa menggunakan ramuan tradisonal.

"Kalau yang obat-obatan bisa dibeli di toko. Dan yang berupa jamu banyak yang jual di pasar," tambahnya.

Kepala Kantor Tanaman Pangan dan Peternakan, Pamuji menjelaskan seiring upaya pencegahan, pemantauan dan pencegahan pada daerah yang belum terjangkit. Pemantauan dilakukan dengan melihat gejala klinis ternak. Sedangkan untuk pencegahan, petugas memberikan vaksinasi bagi ternak yang sehat.

"Kami ingin pastikan semua ternak di Kabupaten Pacitan terpantau dan sehat. Dan untuk ternak yang didatangkan dari luar kami minta kerjasama para pedagang untuk mengawasinya," imbuh Pamuji saat mendampingi bupati inspeksi mendadak ke Pasar Hewan, Jl Arif Rahman Hakim akhir pekan lalu seperti dilansir laman website resmi Pemkab Pacitan.

Ketersediaan ternak sapi untuk kurban tahun ini diperkirakan mencapai 86.000 ekor. Adapun kambing 128.000 ekor. Sedangkan kebutuhan sapi untuk kurban sebanyak 600 ekor dan kebutuhan kambing kurban diperkirakan 4.000 hingga 5.000 ekor.(Pur/Riz/rwp001)

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar