Target Pemkab Angka Kunjungan Wisata Tembus 1,6 Juta

Panorama Pantai Pacitan

Wartapacitan.com | PACITAN - Pemerintah Kabupaten Pacitan, menargetkan kunjungan wisatawan hingga pengujung 2016 mencapai 1, 6 juta orang. Jumlah tersebut bahkan jauh lebih besar daripada jumlah penduduk Kabupaten Pacitan yang hanya 570 ribu jiwa.

Target itu tentu saja tidak berlebihan. Data Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disbudparpora) mencatat, hingga akhir Maret, angka kunjungan wisata sudah menembus 426 ribu orang. Sebagian besar wisatawan domestik.

“Itu kunjungan destinasi. Berdasarkan tiket yang dibeli pengunjung atau wisatawan. Sejauh ini berjalan sesuai yang kita rencanakan. Semoga tercapai hingga akhir tahun nanti,” ujar Wasi Prayitno, Kepala Disbudparpora Pacitan. 

Biasanya, angka kunjungan paling tinggi adalah saat libur panjang atau long weekend, serta Jumat sampai Minggu. Demikian pula dengan momen hari besar semacam Idul Fitri.

Dicontohkan, saat musim libur Lebaran lalu kunjungan wisatawan ke Pantai Klayar saja mencapai 16.300 orang dalam sehari. Ini dimaklumi karena Pantai Klayar merupakan salah satu tujuan wisata favorit. Bahkan disebut-sebut masuk kategori salah satu terindah di tanah air.

Selain mengandalkan wisata alam, Kabupaten Pacitan juga kaya akan potensi budaya dan kuliner. Pengelolaan yang baik serta daya kreativitas yang tinggi masyarakat sekitar diharapkan menciptakan sinergi atas upaya optimalisasi fungsi pengungkit ekonomi.

“Dalam hal ini pemerintah daerah berperan mendorong dan membina. Intinya masyarakatlah yang berperan, mereka pula yang menikmati manfaatnya,” terang Wasi.

Dalam hal peningkatan akses menuju obyek wisata, tambah Wasi, pemerintah terus mendorong perbaikan sarana dan prasarana menuju lokasi wisata. Sebagai contoh, jalan menuju Pantai Klayar diperlebar dari sebelumnya 3 meter menjadi 6 meter. Selain itu, tempat penginapan baik hotel maupun homestay terus bertambah.

“Jumlahnya banyak. Ada 60 hotel dan homestay. Di Kota Pacitan, hotel melati jumlahnya 14. Fasilitas penginapan cukup,” jelas Wasi Prayitno seraya menjelaskan upaya promosi terutama ke mancanegara. (RWP001)