Sidak Unas, Bupati Pilih Sekolah Terpencil

Bupati Pacitan saat melakukan sidak ujian nasional (Foto : Humas)

Wartapacitan.com | ARJOSARI - Sebanyak 7.852 siswa SMP sederajat di Kabupaten Pacitan akan menempuh ujian akhir yang berlangsung dari tanggal 9 hingga 12 Mei mendatang. Jumlah tersebut terdiri dari peserta SMP sebanyak 5.915 serta MTs sebanyak 1.937 serta 2 peserta dari SMPLB.

"Secara umum pelaksanaan ujian berlangsung lancar. Semoga menghasilkan lulusan yang terbaik," kata Bupati Indartato saat melakukan sidak ujian nasional di MTs Maarif Dusun Ngasem, Desa Gembong, Kecamatan Arjosari.

[Baca juga : Hebat, Desa Ngadirojo Raih Terbaik Pelaksana Gotong Royong Tingkat Provinsi]

Selain itu, Bupati Indartato juga menyoroti kebijakan penggabungan sekolah (regrouping). Untuk itu, Pemkab Pacitan mendesak pemerintah pusat melakukan kajian. Karena, jika diteruskan dikhawatirkan makin banyak anak usia sekolah yang tidak mengenyam pendidikan lantaran jauhnya akses ke lembaga sekolah.

"Saya akan mengusulkan untuk ditinjau kembali khususnya daerah-daerah yang terpencil yang transportasinya sulit sekali," katanya.

Orang nomor satu di Pacitan itu sadar untuk mencakup wilayah Pacitan yang bergunung dengan medan sulit, mewujudkan pendidikan butuh kerjasama semua pihak. Adanya peran swasta, sangat membantu dalam menyukseskan program wajib belajar tersebut. Pun demikian kepedulian dari orang tua siswa, mendorong anaknya tetap melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi. (RWP001)